Keamanan Sistem Operasi 💻

Judul ini diambil sebagai syarat menyelesaikan tugas mata kuliah Sistem Keamanan Komputer — Ikin Sugiharto 50420571.

Sumber

Sistem Operasi

Sistem operasi (OS) adalah perangkat lunak yang mengatur dan mengkoordinasikan aktivitas dan berbagi sumber daya antara perangkat keras dan perangkat lunak aplikasi di komputer. Ini memungkinkan pengguna untuk menjalankan berbagai aplikasi dan melakukan tugas-tugas dengan cara yang efisien dan aman.

Beberapa fungsi dan peranan utama dari sistem operasi :

1. Mengatur akses sumber daya: Sistem operasi mengatur bagaimana sumber daya seperti memori, prosesor, dan perangkat penyimpanan digunakan oleh aplikasi yang berjalan pada komputer. Ini memastikan bahwa setiap aplikasi mendapatkan sumber daya yang diperlukannya tanpa mengganggu aplikasi lain.
2. Mengelola file dan direktori: Sistem operasi menyediakan mekanisme untuk mengelola file dan direktori, seperti membuat, memindahkan, menghapus, dan mencari file. Ini memungkinkan pengguna untuk dengan mudah mengakses dan mengelola file yang diperlukan.
3. Menyediakan antarmuka pengguna: Sistem operasi menyediakan antarmuka pengguna, seperti grafis atau teks, yang memungkinkan pengguna untuk mengontrol komputer dan menjalankan aplikasi. Ini menyederhanakan interaksi dengan komputer, sehingga pengguna tidak perlu memahami detail teknis tentang bagaimana komputer beroperasi.
4. Mengelola proses: Sistem operasi mengelola proses yang berjalan pada komputer, termasuk menjadwalkan proses untuk dieksekusi, mengontrol alokasi memori, dan menghentikan atau menyelesaikan proses yang tidak lagi diperlukan.
5. Keamanan : Sistem operasi juga menyediakan berbagai fitur keamanan seperti, password, autentikasi, keamanan data, dll.

Sistem operasi seperti Windows, MacOS, dan Linux, adalah contoh dari sistem operasi yang populer digunakan di komputer pribadi dan komputer kerja. Masing-masing sistem operasi memiliki keunggulan dan kekurangan yang berbeda, dan pengguna harus memilih sistem operasi yang paling sesuai dengan kebutuhan dan preferensi mereka.

Sumber

Mengapa perlunnya mengamankan sistem operasi ?

Ada berbagai alasan mengapa sistem operasi harus diperlakukan aman. Beberapa di antaranya adalah:

1. Perlindungan data: Sistem operasi menyimpan berbagai jenis data penting, termasuk informasi pribadi pengguna, data bisnis, dan data kritikal lainnya. Jika sistem operasi tidak aman, data ini dapat disalahgunakan atau dicuri oleh pihak yang tidak berwenang.
2. Perlindungan perangkat keras: Sistem operasi dapat digunakan untuk mengontrol perangkat keras komputer, seperti memori, prosesor, dan perangkat penyimpanan. Jika sistem operasi tidak aman, perangkat keras ini dapat rusak atau disalahgunakan oleh pihak yang tidak berwenang.
3. Perlindungan dari malware: Malware, seperti virus, worm, dan Trojan, dapat menyebar dengan cepat dan menyebabkan kerusakan serius pada sistem operasi dan aplikasi yang diinstal. Jika sistem operasi tidak aman, malware ini dapat dengan mudah menyusup ke dalam komputer dan melakukan kerusakan.
4. Perlindungan dari serangan jaringan: Sistem operasi juga harus dilindungi dari serangan jaringan, seperti DDoS, phishing, dan serangan sql injection. Jika sistem operasi tidak aman, serangan ini dapat dengan mudah melumpuhkan jaringan atau menyebabkan kerusakan serius pada data.
5. Perlindungan dari akses yang tidak sah: Sistem operasi juga harus dapat mencegah akses yang tidak sah ke komputer, baik oleh pengguna yang tidak berwenang atau oleh perangkat yang tidak dikenal. Sistem operasi yang aman menyediakan mekanisme keamanan yang dapat digunakan untuk mengelola hak akses dan mengontrol akses ke komputer dan sumber daya yang terkait.

Semua masalah yang disebutkan di atas, dapat menyebabkan kerugian yang besar bagi perusahaan atau individu. Oleh karena itu, mengamankan sistem operasi adalah penting untuk menjaga keamanan dan privasi data, dan untuk mencegah kerusakan pada perangkat keras dan jaringan.

Sumber

Bentuk-bentuk serangan terhadap sistem operasi

Ada berbagai jenis serangan yang dapat dilancarkan terhadap sistem operasi. Beberapa di antaranya yang paling umum adalah:

1. Serangan denial-of-service (DoS) : Serangan DoS adalah serangan yang mencoba untuk menghentikan atau melambatkan layanan yang tersedia pada sistem operasi. Ini dapat dilakukan dengan mengirimkan permintaan yang tidak valid ke sistem operasi, atau dengan mengisi sumber daya seperti bandwith atau memori.
2. Serangan buffer overflow : Serangan buffer overflow adalah serangan yang mencoba untuk mengeksploitasi kerentanan dalam sistem operasi atau aplikasi yang diinstal dengan mengirimkan data yang lebih besar dari jumlah yang diharapkan. Ini dapat menyebabkan crash aplikasi atau sistem operasi, atau dapat digunakan untuk mengeksekusi kode yang tidak diinginkan.
3. Serangan injection : Serangan injection adalah serangan yang mencoba untuk mengeksploitasi kerentanan dalam sistem operasi atau aplikasi yang diinstal dengan menyisipkan kode yang tidak diinginkan ke dalam input yang diterima oleh sistem operasi atau aplikasi. Ini dapat menyebabkan crash aplikasi atau sistem operasi, atau dapat digunakan untuk mengeksekusi kode yang tidak diinginkan.
4. Serangan phishing : Serangan phishing adalah serangan yang mencoba untuk menipu pengguna untuk memberikan informasi sensitif seperti kata sandi atau nomor kartu kredit dengan mengirimkan email atau pesan teks yang tampak seperti dari sumber yang dapat dipercaya.
5. Serangan virus/malware : serangan ini dilakukan dengan menyisipkan kode jahat yang disebut malware, seperti virus, worm, trojan, dll. yang dapat menyebar dan menyebabkan kerusakan pada sistem operasi dan aplikasi yang diinstal.
6. Serangan Ransomware : Serangan Ransomware adalah jenis serangan yang mengenkripsi data-data penting dan menuntut uang tebusan untuk membuka kunci enkripsi.
7. Serangan Remote Code Execution (RCE) : Serangan RCE adalah serangan yang mengeksploitasi celah keamanan yang ada dalam sistem operasi atau aplikasi yang diinstal untuk mengeksekusi kode yang tidak diinginkan dari jarak jauh.

Semua jenis serangan tersebut dapat menyebabkan kerugian.

Semoga dapat dipahami dengan mudah oleh teman-teman yang mengunjungi dan melihat blog ini. Terimakasih 🙌🏻